Bikin Ketagihan! 8 Makanan Khas Semarang Murah

Setelah takjub dengan sejarah kota lama Semarang yang juga sebagai wisata sejarah melegenda. Saya coba lagi eksplor apa saja makanan khas Semarang yang layak.

Seperti kebanyakan, menu di Jawa Tengah mempunyai cita rasa manis. Namun jika ingin merasakan kuliner yang pedas, gurih, asin dan lainnya, maka Semarang jawabannya.

Makanan khas Semarang bisa menjadi pilihan. Karena semua dijual dengan harga murah.

Lantas, apa saja sih makanan khas dari daerah kota Semarang ini?

8 Makanan Khas Semarang yang wajib kamu coba

Jika ada pertanyaan, apa yang menjadi ciri khas kota Semarang? Salah satunya adalah kulinernya yang beraneka, baik tradisional maupun jenis makanan campuran dengan menu luar.

Di kota Semarang pun penjual makanan menjajakan dagangannya mulai dari subuh sampai dini hari.

Sehingga kapan saja kamu lapar atau ingin berwisata kuliner bisa langsung datang ke salah satu warung dan memesannya.

Sebelumnya mungkin kamu pernah membaca informasi bahwa makanan khas Semarang hampir punah.

Nyatanya, informasi tersebut tidak benar. Saat ini masih banyak pedagang yang menjajakannya dengan harga terjangkau, siapa saja bisa menikmatinya.

Lumpia

Makanan khas Semarang
sumber foto: IG @puspita_nagasari

Makanan khas Semarang lumpia merupakan kuliner legendaris yang sampai saat ini masih banyak peminatnya.

Kamu bisa menikmati olahan ini mulai di tempat khusus yang menjual lumpia, di pusat oleh-oleh, warung makan sampai di pinggir jalan dengan harga mulai dari Rp. 7 ribu hingga Rp 17 ribu.

Harga lumpia cukup murah dan sebanding dengan rasanya. Dari bentuknya ada dua jenis lumpia, yaitu basah dan goreng.

Jika ingin menikmati langsung begitu membelinya, bisa memilih jenis lumpia goreng.

Namun apabila akan membawanya sebagai oleh-oleh sebaiknya memilih lumpia basah. Isi lumpia berupa daging ayam, udang atau kombinasi dari keduanya.

Lapis Legit

Snapinsta.app 144420553 241632897425306 2870783727436282297 n 1080 1

Makan khas Semarang berikutnya adalah lapis legit.

Jenis cemilan ini memang hampir mirip dengan makanan yang berasal dari Eropa karena dulu Semarang merupakan pusat pemerintahan Belanda.

Sampai sekarang masih ada akulturasi kuliner yang banyak peminatnya, termasuk lapis legit.

Bagi yang pernah menikmati kuliner ini di tempat lain pasti bisa merasakan bahwa makanan khas Semarang satu ini lebih unik dan mempunyai cita rasa yang sedikit berbeda.

Penyebabnya adalah dalam setiap adonan ditambahkan aneka rempah untuk menciptakan rasa yang lebih nikmat.

Proses pembuatan lapis legit cukup lama. Setiap adonan akan dituang ke dalam loyang secara bergantian antara dua warna sampai ketebalan yang diinginkan.

Harga satu loyang cemilan lapis legit ini berkisar antara Rp. 25 ribu hingga Rp. 50 ribu tergantung ukurannya.

Tahu gimbal

Kuliner Semarang
Sumber foto: IG @kuliner.indonesia

Mencari Makanan khas Semarang murah? Tahu gimbal bisa menjadi pilihan.

Satu porsi harganya antara Rp. 8 ribu hingga Rp. 12 ribu.

Nama gimbal berasal dari adonan berupa tepung dan udang yang digoreng dan diiris kemudian ditambahkan ke dalam satu porsi nasi.

Sebagai pelengkap, dalam satu porsi terdapat tauge, letur, lontong dan lauk utama berupa tahu goreng.

Kamu bisa menikmati menu sederhana, bikin kenyang dan murah ini dengan tambahan saus kacang yang disiramkan di atas menu lengkap tersebut.

Banyak pedagang yang menyediakan menu tahu gimbal di warung, rumah makan maupun pinggir jalan sekitar objek wisata.

Tahu pong

Snapinsta.app 26151949 528932627480035 8184871312871653376 n 1080
Sumber foto: IG @darmayanti_liantono

Banyak yang penasaran dengan nama tahu pong berasal dari kata kopong atau kosong. Ini sesuai dengan bentuk tahu goreng yang tengahnya kosong.

Kamu bisa menikmatinya dengan dicocol sambal yang pedas manis.

Menu ini sangat sesuai untuk cemilan di sore hari atau teman bersantai bersama teman dan keluarga.

Satu porsi tahu pong dijual sangat murah, sekitar Rp. 5 ribu saja. Banyak pedagang keliling yang menjajakannya dengan naik sepeda atau gerobak.

Jika sedang berkeliling kota Semarang di sore hari, kamu akan sangat mudah menemukan pedagang tahu pong yang mangkal di pinggir lapangan atau jalan.

Selain itu, kuliner sederhana namun enak ini juga tersedia di warung makan dan tempat kuliner lainnya.

Babat gongso

Snapinsta.app 122399789 2623307647979763 2898765029159881826 n 1080
Sumber foto: IG @erfinaerlistjan

Jika ingin menikmati Makanan khas Semarang nasi dan lauknya, kamu bisa mencicipi babat gongso.

Seperti namanya, menu ini dibuat dengan cara menumis babat sampai matang dengan ditambah berbagai bumbu sehingga rasanya sangat nikmat.

Babat atau lambung sapi diiris kecil, kemudian direbus dan selanjutnya ditumis atau digongso.

Agar rasanya semakin enak, ketika memasaknya akan diberi tambahan kecap, kaldu jamur, gula merah dan cabai hingga tercipta rasa yang pas.

Untuk harga per porsi cukup terjangkau, sekitar Rp. 20 ribu hingga Rp. 30 ribu.

Gudangan

images 15

Makanan khas Semarang berikutnya adalah gudangan. Bagi pecinta sayur segar, nemu gudangan bisa menjadi pilihan yang khas.

Makanan dari bahan tradisional dan diolah secara sederhana ini juga dijual sangat murah.

Pecinta kuliner yang menghindari menu daging dan ayam dapat mencicipi gudangan sebagai lauk menyantap nasi.

Menu ini terdiri dari beraneka sayuran yang direbus, kemudian ditiriskan.

Untuk menikmati seporsi nasi gudangan, pedagang akan menambahkan bumbu sambal yang terbuat dari cabe merah, gula merah, parutan kelapa muda yang ditambah kencur dan daun jeruk sebagai penyedap.

Harga menu nasi gudangan sangat terjangkau, sekitar Rp. 5 ribu saja. Sebagai pelengkap kamu bisa menikmatinya bersama lauk tahu, tempe, telur atau ayam goreng.

Kue moachi

images 16

Kue moachi adalah Makanan khas Semarang dari ketan yang dihaluskan menjadi tepung.

Jenis kuliner ini merupakan serapan dari cemilan Jepang dan Tionghoa. Bedanya moachi Semarang mempunyai ukuran lebih kecil dan berisi kacang.

Ketika menggigitnya, akan terasa kenyal dan sedikit lengket di gigi. Bagian luar mochi Semarang dibalut dengan wijen sampai merata.

Rasanya yang gurih dan enak menjadikannya sebagai salah satu cemilan yang banyak dibeli untuk oleh-oleh.

Satu kotak mochi dijual dengan harga dari Rp. 20 ribu hingga Rp. 60 ribu tergantung ukuran dan varian rasanya.

Lekker

kue leker tradisional

Cemilan satu ini merupakan Makanan viral di Semarang karena rasanya enak, krispi dan harganya murah.

Satu lembar lekker dengan aneka toping dijual mulai dari harga Rp. 1 ribu hingga Rp. 2 ribu tergantung ukuran dan toping yang dipilih.

Meski sebenarnya jajanan anak-anak, namun banyak yang menyukainya sebagai teman santai.

Lekker terbuat dari tepung yang diencerkan dengan tambahan beberapa bahan lainnya kemudian digoreng dengan wajan anti lengket tipis sampai garing.

Bagian yang paling disenangi adalah pinggirnya yang kering dan krispi. Banyak pedagang yang menjajakan makanan sederhana ini di pinggir jalan sampai pusat oleh-oleh.

Pilihan makanan khas Semarang yang menarik untuk dinikmati sangat banyak. Jika kamu berkunjung ke kota Atlas, jangan lupa untuk mencicipinya.

Meski terkenal enak dan lezat, kamu bisa mendapatkan aneka makanan ini dengan harga yang sangat terjangkau.

Selain menikmatinya di tempat, kuliner tersebut juga cocok sebagai oleh-oleh untuk teman dan keluarga.

Dan jangan lupa, setelah menikmati makanan khas kota Semarang, kamu bisa juga mampir ke Simpang Lima untuk bersantai sejenak ya.

malica ahmad
About the author

Hello, I am Malica Ahmad. Indonesian Blogger, Lifestyle and Travel Blogger, Writerpreneur, Ghostwriter, and exciting about SEO Content Writing. Send me message of offering job here malicaahmad13@gmail.com