Saya masih ingat pertama kali mencicipi iga bakar madu di sebuah warung makan kecil di pinggir kota, rasanya luar biasa.
Daging iganya empuk, bumbunya meresap, dan perpaduan manis gurih dari madu membuat saya langsung jatuh cinta.
Sejak saat itu, saya penasaran: bisa nggak sih bikin iga bakar madu seenak itu sendiri di rumah, tapi tanpa alat panggang khusus?
Ternyata bisa!
Bahkan, hanya dengan teflon biasa yang ada di dapur, saya berhasil membuat iga bakar madu yang empuk dan bikin nagih. Prosesnya nggak ribet, bahannya juga mudah didapat.
Nah, di sini saya mau berbagi resep dan cara masak iga bakar madu teflon ala rumahan yang rasanya nggak kalah sama yang dijual di resto. Siapa tahu bisa jadi menu andalan kamu juga di rumah!
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan
Sebelum memulai proses memasak, pastikan semua bahan tersedia. Berikut adalah bahan-bahan utama untuk membuat iga bakar madu teflon:
Bahan Utama:
- 1 kg iga sapi, potong sesuai selera
- 1 liter air untuk merebus
- 1 sdm air jeruk nipis (Bisa diganti cuka)
- 1 sdt garam
- Daun salam
- Daun serai
Bumbu Halus:
- 6 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 2 butir kemiri, sangrai
- 1 ruas jahe
- 1 sdt ketumbar sangrai
- 6 buah cabai merah
- 6 buah cabai rawit
Bumbu Pelengkap
- 3 sdm kecap manis
- 2 sdm madu
- 1 sdt saus tiram
- 3 sdm saus pedas
- 1 sdm margarin untuk menumis
- Garam dan gula secukupnya
- Merica bubuk secukupnya
Cara Masak Iga Bakar Madu Teflon Empuk

1. Rebus Iga Hingga Empuk
Langkah pertama adalah merebus iga sapi.
Lumuri iga dengan air jeruk nipis dan garam, diamkan selama 15 menit untuk menghilangkan bau amis.
Setelah itu, bilas dan rebus iga dalam air hingga empuk. Pastikan iga sapi terendam sepenuhnya dalam air.
Sementara untuk proses merebus, saya gunakan metode 5-30-7,yakni merebus iga selama 5 menit, kemudian dimatikan kompor dan dibiarkan selama 30 menit, lalu direbus kembali selama 7 menit.
Oh ya, saya cuma menggunakan panci biasa, ya, bukan presto. Meski begitu, iga sapi bisa empuk sempurna.
2. Tumis Bumbu Halus
Haluskan semua bumbu halus menggunakan blender atau ulekan.
Panaskan teflon, masukkan margarin, lalu tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
Tambahkan kecap manis, madu, saus tiram, saus tomat pedas, garam, gula, dan merica bubuk.
Kemudian, Aduk rata hingga bumbu mengental dan berwarna cokelat keemasan.
3. Masak Iga dengan Bumbu
Masukkan iga yang sudah empuk ke dalam bumbu tumisan. Aduk rata hingga iga terbalut sempurna dengan bumbu.
Masak sekitar 15-20 menit di atas api kecil agar bumbu meresap ke dalam daging. Jangan lupa sesekali dibalik agar iga matang merata.
4. Proses Pembakaran di Teflon
Setelah bumbu meresap, saatnya memanggang menggunakan teflon. Panaskan teflon anti lengket, olesi dengan sedikit margarin.
Bakar iga di atas teflon hingga permukaannya kecokelatan dan sedikit karamelisasi. Bolak-balik iga agar tidak gosong.
Proses ini akan memberi aroma smokey yang khas dan membuat iga lebih menggoda.
5. Sajikan dengan Pelengkap
Iga bakar madu siap disajikan. Sajikan bersama nasi hangat, sambal, dan lalapan seperti timun, tomat, serta daun kemangi.
Untuk versi yang lebih lengkap, kamu bisa menambahkan kentang goreng atau tumisan sayur.
Tips Agar Iga Bakar Madu Empuk dan Tidak Alot
- Gunakan iga sapi berkualitas – Pilih iga dengan sedikit lemak dan daging yang masih merah segar.
- Presto untuk menghemat waktu – Jika tidak ingin menunggu lama, gunakan panci presto agar daging cepat empuk.
- Rendam dengan bumbu – Semakin lama proses perendaman dengan bumbu, semakin meresap rasa ke dalam daging.
- Jangan terlalu sering dibalik saat membakar – Supaya tidak hancur, balik iga hanya beberapa kali agar bentuknya tetap utuh.
Keunggulan Memasak dengan Teflon
Memasak menggunakan teflon memiliki banyak keuntungan.
Selain praktis dan hemat energi, teflon juga cocok untuk kamu yang tinggal di apartemen atau kos dan tidak memiliki alat panggang khusus.
Hasil iga bakar dengan teflon tetap lezat, terutama jika kamu sabar dalam proses pengkaramelan bumbu. Tidak perlu bara api atau arang, cukup api kompor dan teflon yang berkualitas.
Kandungan Gizi dalam Iga Bakar Madu
Iga bakar madu tidak hanya menggoda selera, tapi juga mengandung berbagai nutrisi penting untuk tubuh.
Salah satu kandungan utamanya adalah protein, yang berperan besar dalam memperbaiki jaringan tubuh, membentuk otot, serta menjaga kesehatan rambut, kulit, dan kuku.
Selain protein, karbohidrat juga terdapat dalam jumlah kecil, terutama dari madu dan bumbu yang digunakan.
Meskipun bukan sumber utama, karbohidrat ini tetap memberikan energi yang dibutuhkan tubuh untuk beraktivitas.
Lemak dalam iga bakar madu tergolong sedang, dan sebagian besar merupakan lemak jenuh.
Karena itu, ada baiknya menikmati hidangan ini dalam porsi yang wajar agar tidak berdampak buruk pada kesehatan jantung.
Dari sisi mikronutrien, iga sapi mengandung berbagai vitamin dan mineral, seperti zat besi, fosfor, zinc, vitamin B6, dan B12.
Zat besi berperan dalam produksi sel darah merah, sedangkan fosfor dan zinc sangat penting bagi kekuatan tulang dan daya tahan tubuh.
Sementara itu, madu sebagai bahan utama yang memberikan cita rasa manis, juga memiliki manfaat tersendiri.
Madu adalah sumber energi alami yang kaya akan antioksidan.
Selain itu, madu dikenal memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi, dan sudah lama digunakan sebagai bahan alami dalam pengobatan tradisional.
Variasi Resep Iga Bakar Madu
Kalau kamu ingin mencoba variasi rasa, berikut beberapa alternatif:
- Iga Bakar Madu Pedas – Tambahkan cabai rawit atau sambal untuk sensasi pedas.
- Iga Bakar Madu Lada Hitam – Tambahkan lada hitam bubuk untuk rasa khas dan lebih tajam.
- Iga Bakar Madu Asam Manis – Tambahkan air asam jawa dan sedikit nanas untuk nuansa asam segar.
Penutup
Itulah resep dan cara masak iga bakar madu teflon empuk yang bisa kamu coba di rumah.
Dengan bahan sederhana dan alat masak seadanya, kamu tetap bisa menyajikan menu istimewa yang menggoyang lidah.
Kunci utamanya ada di pemilihan daging, teknik merebus, dan kesabaran saat membumbui.
Jangan ragu untuk mencoba dan modifikasi sesuai selera. Selamat memasak, dan siap-siap bikin orang rumah ketagihan!